Nulis Sampek Tuwek, Sedurunge Matek
Baca tag Cowas JP membuat saya tersenyum-senyum: “Nulis Sampek Tuwek, Seduluran Sampek Matek”, terus ada yang nyeletuk “...Nek Matek Ditulis Arek-Arek ...wekekek...”.
SelengkapnyaBaca tag Cowas JP membuat saya tersenyum-senyum: “Nulis Sampek Tuwek, Seduluran Sampek Matek”, terus ada yang nyeletuk “...Nek Matek Ditulis Arek-Arek ...wekekek...”.
SelengkapnyaAKHIR akhir ini SiKempit sering melihat rekannya SiKempot gunda gulana. Ia tidak lagi segairah dulu. Setiap kali dikunjungi sering mojok di sudut bangku panjang Warung Cangkruk'ane Cowas Karmen 47.
SelengkapnyaPAGI itu SiKemprit dapat telpon dari bosnya. Beruntung dia tidak nggowes. Sehingga SiBos tidak kecewa lantaran hari minggu itu bisa berkomunikasi langsung dengannya.
SelengkapnyaTIDAK semua orang setelah diwisuda bisa langsung kerja. Tidak semua mahasiswa setelah jadi sarjana langsung mendapat tempat di hati masyarakat.
SelengkapnyaHAMPIR sebulan sekali saya selalu menggunakan bus untuk bepergian. Itu agenda rutin tahunan sejak pensiun dari Jawa Pos.
SelengkapnyaAKHIR Januari dan awal Februari tahun ini bagai hari melelahkan. SiKempit dan SiKempot aktivitasnya luar biasa sibuk.
SelengkapnyaREUNI Seduluran Sampek Matek CoWas JP Minggu 31 Januari bisa dikategorikan paling hot.
SelengkapnyaMenarik mengamati perkataan dari Eleanor Roosevelt, mantan Presiden USA yang mengatakan
SelengkapnyaALLAH menciptakan jutaan manusia di muka bumi ini tidak memiliki karakter yang sama. Satu sama lain memiliki sifat yang berbeda meskipun ada beberapa persamaan di antaranya.
Selengkapnya