The Power of Silaturahim

Tunda ke Lombok, Besuk Susianawati Suardana di Rumah Sakit

Dari kanan: Yamin Akhmad, Aqua Dwipayana (penulis), BIK (Bambang Indra Kusumawanto yang dalam proses penyembuhan dari stroke). (Foto: CoWasJP)

COWASJP.COMSETELAH tuntas semua urusan saya di Surabaya, rencananya siang tadi pkl 13.00 naik Lion Air ke Lombok. Tujuan utamanya silaturahim ke General Manager PLN Distribusi Nusa Tenggara Barat (NTB) Mukhtar & teman2 lainnya yg tinggal di Lombok.

Sebelum ke Bandara internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, saya & istri Retno Setiasih mampir ke rumah orangtua teman akrab saya yg menjabat sbg Dirut Duta Anggada Realty Ventje Suardana. Nama orangtuanya adalah Rudy Suardana & Susianawati Suardana.

Silaturahim ke Rudy rutin saya lakukan setiap ke Surabaya. Beliau dan istrinya sudah seperti orangtua saya sendiri. 

Betapa kagetnya saya saat tiba di rumah tersebut diinfokan oleh yang ada di rumah bhw sejak Selasa lalu Susianawati dirawat di salah satu rumah sakit di Surabaya. Untuk  pemulihan kesehatannya bahkan sempat masuk ICU selama dua hari.

Mendengar kabar yg menyedihkan tersebut perasaan saya jadi tidak tenang. Apalagi membayangkan wajah Susianawati yang selalu menyejukkan dan sangat keibuan serta memiliki kepedulian yang tinggi ke sesama meskipun sedang sakit.

Kemudian saya telepon Ventje utk menanyakan kabar Maminya. Dari pengusaha sukses yang sangat rendah hati itu saya mendapat gambaran yang detil tetang perkembangan kesehatan Susianawati.

Setelah itu saya kontak Station Manager Lion Air Group Surabaya Kolid Widodo yang akrab dipanggil Dodo untuk memundurkan jadwal pesawat saya ke Lombok dari pukul 13.00 jadi pukul 15.00.

"Baik Pak Aqua. Saya pindahkan ke jam 15.00 WIB. Saya sedang di masjid Bandara Juanda," ujar Dodo.

Dengan cepat dan tuntas Dodo memenuhi semua permintaan saya. Juga tidak ada tambahan biaya untuk pengunduran tiket pesawat tersebut.

Setelah mengantarkan Retno ke Bandara Juanda, saya menghampiri Dodo di masjid. Kami berdua ditemani Muhajir yang mengemudikan mobil, bersama-sama ke rumah sakit tempat Susianawati dirawat.

pak-koesnanjNenm.jpgDari kiri: Ny Koesnan Soekandar, Koesnan Soekandar (Ketua Dewan Pengawas Cowas JP), Aqua.Dwipayana, Yamin Akhmad. (Foto: CoWasJP)

Begitu keluar lift di lantai 9 rumah sakit itu Ventje sudah menunggu. Kemudian kami bersama-sama ke kamar tempat Maminya dirawat.

Kami ketemu dengan Rudy yang sedang duduk di sofa. Wajah beliau terlihat sedih. Mungkin Rudy memikirkan istri tercinta yg sdg sakit. Sedangkan Susianawati sedang tidur nyenyak.

Ke Ventje, saya pesankan agar tidak usah dibangunkan agar beliau bisa istirahat. Meskipun tidak sempat ngobro-ngobrol dengan Susianawati namun saya sangat bersyukur dan lega bisa membesuk beliau.

Sekitar sejam kami di rumah sakit tsb sambil ngobrol-ngobrol. Kemudian pamit untuk kembali ke Bandara Juanda. Ventje dan keponakannya Tito mengantarkan kami hingga ke pintu masuk rumah sakit.

Atas bantuan Dodo, di terminal 1B Bandara Juanda sudah menunggu salah seorang stafnya Mochammad Bayu yang mengurusi seluruh keperluan saya. Bayu dengan cekatan melaksanakan tugasnya.

Bayu menyiapkan satu mobil khusus dan mengantarkan saya sampai ke pesawat Lion Air JT 0864 yg parkir di remote area. "Selamat jalan Pak Aqua. Smg selamat sampai tujuan," ujar Bayu yang sering membantu saya di Bandara Juanda.

Besuk BIK & istri Toto Sonata

Sebelumnya Sabtu siang kemarin - sebelum jadi pembicara di acara kumparan - bersama dua mantan wartawan senior harian Jawa Pos, Yamin Akhmad & Slamet Oerip Prihadi, saya membesuk mantan wartawan olahraga Jawa Pos Bambang Indra Kusumawanto di rumah adiknya di Sidoarjo.

BIK panggilan akrab Bambang sedang dalam masa pemulihan setelah tiga kali kena serangan stroke. Alhamdulillah kondisi kesehatannya membaik.

Setelah itu ditemani Yamin, saya ke rumah mantan redaktur di harian Suara Indonesia Toto Sonata di Surabaya utk membesuk istrinya yg baru keluar dari rumah sakit.

Saya sgt bersyukur saat di Surabaya di sela-sela jadwal yang relatif padat bisa membesuk Susianawati, BIK, dan istrinya Toto. Semoga ketiganya diberi yang terbaik dari TUHAN dan seluruh keluarganya tabah menerima cobaan tersebut. Amin ya robbal aalamin.

>>>Sesaat setelah tiba di Lombok saya ucapkan selamat berusaha membahagiakan orqng lain. Salam hormat buat keluarga ya. 17.30 10062017

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda