The Power of Silaturahim

Tak Pernah Ragu Putuskan Sesuatu yang Terkait Dunia

COWASJP.COMSALAH seorang pejabat di Sekretariat Perusahaan Pos Indonesia, Joko Sudarmawan, setelah membaca tulisan yang berjudul "Gunakan Hati Nurani, Yakin pada Keputusan yang Diambil. Jangan Pernah Takut Kehilangan Sesuatu karena Semuanya Milik TUHAN" langsung merespon. Berikut komentarmya yang disampaikan dengan gaya bertutur.

Dalam hal mengambil keputusan besar, apalagi menyangkut pekerjaan yang selama ini menjadi sandaran hidup yang kita pergunakan untuk menafkahi keluarga dan keperluan lainnya, tentu tidaklah mudah.

Tidak semua orang memiliki keyakinan yang kuat seperti Pak Aqua. Banyak faktor yang mendasarinya, sebelum memutuskan untuk melepaskan pekerjaan formal yang telah digenggam saat ini. Perlu persiapan yang matang dan terukur dalam mengambil keputusan tersebut.

Berdasarkan pengalaman itu - selama belasan tahun jadi karyawan sudah beberapa kali mengambil keputusan besar - sehingga terlihat pada diri Pak Aqua sedikit pun tidak ada keraguan untuk mengambil putusan termasuk yang skalanya besar. Apalagi sejak lama beliau selalu menggunakan hati nuraninya untuk melakukan itu.

Pak Aqua tidak pernah ragu memutuskan sesuatu yang terkait dgn duniawi. Dilihat dari semua kiprah sosialnya selama ini beliau tidak  ada kekhawatiran sedikitpun juga saat harus mengeluarkan uang banyak untuk diberikan ke orang lain. Bisa juga menolak 'rejeki' yang beliau yakini bukanlah haknya.

Atasan Satu-Satunya adalah TUHAN

Bagi beliau dengan selalu mengedepankan hati nurani dalam mengampil keputusan, kepuasan batin lebih utama. Beliau tidak mau 'menyiksa' dirinya dengan hal-hal yang tidak sesuai dengan nuraninya.

Kondisi itu terasah selama puluhan tahun. Dengan begitu saat dihadapkan pada satu pilihan yang harus diputuskan, Pak Aqua dengan penuh keyakinan melakukannya. Sama sekali tidak ada beban dalam dirinya.

saya-bisarWSuB.jpg

ILUSTRASI: Peracaya diri (Foto: istimewa)

Justru yang terlihat adalah rasa syukur yang mendalam karena dengan mengambil keputusan pakai nurani dengan hati yang bersih - diyakininya sebagai 'suara' TUHAN - maka Pak Aqua merasa plong. Tentunya hal seperti ini sudah berkali-kali dilakukannya sehingga sangat terasah & teruji hasilnya.

Sementara kita harus memiliki modal yang sangat memadai, antara lain kemampuan diri (menulis, 'menjual' diri, jaringan, dan pertemanan), termasuk pengukuran diri yang seringkali tidak mudah saat akan memutuskan sesuatu. Terkadang ego lebih dominan sehingga sebelum diputuskan sudah muncul berbagai ketakutan-ketakutan - hal-hal yang tidak mendasar - saat akan memutuskan sesuatu.

Bagi Pak Aqua yang 'jam terbangnya' sudah cukup tinggi, sejak lama tentunya telah mempersiapkan diri atas berbagai keputusan yg diambil. Memang tidak mudah mengikutinya apalagi salah satu kekuatannya sejak belasan tahun lalu atasan beliau satu2nya adalah TUHAN.

Di samping punya modal yang jumlahnya relatif, Pak Aqua juga memiliki keyakinan diri yang kuat, keteguhan hati, dan kekuatan mental serta kematangan berfikir. Kondisinya makin kokoh karena mendapat dukungan penuh dari keluarganya yakni Bu Retno serta dua 'malaikat' remajanya Ara dan Ero.

Semoga kita semua mampu menyiapkan diri untuk secara konsisten melaksanakan apa yang telah Pak Aqua lakukan, yakni menjadikan ALLAH SWT sebagai satu-satunya atasan. Kalaulah belum maka minimal kita berniat dan bermimpi untuk mewujudkannya. Amin ya Robbal aalamin.

===Dari Surabaya saya ucapkan selamat berusaha mewujudkan semua mimpi. (*) Salam hormat buat keluarga. 20 Juni 2017===

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda