Soal Deviden dan Saham Karyawan, Jangan Kalah Sebelum Perang
Ternyata kita semua khususnya karyawan Jawa Pos masih punya SAHAM 20 persen dan DEVIDEN di Jawa Pos.
Selengkapnya
Advertisement
JAWA POS
Semangat Nagih Janji
Yayasan Karyawan Jawa Pos dibubarkan oleh pihak manajemen pada 2001 silam.
Selengkapnya
Pegang Kalimat Azimat dari Dahlan Iskan
Suatu hari kami diundang rapat di Kembang Jepun 167-169. Rapat dipimpin Dahlan Iskan yang memberi motivasi dan semangat kepada semuanya.
Selengkapnya
Adukan Dahlan dan GM ke Makam Eric Samola
"Taufiq, apakah kamu yakin perjuangan ratusan teman-teman terkait 'Warisan Jawa Pos' bakal berhasil?" tanyanya.
Selengkapnya
Mengetuk Hati Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu Pemilik Saham JP Holding
Saya bukan penulis. Orang jadul. Pegang HP saja bisanya hanya WA dan nelpon. Mohon maaf apabila tulisan saya ini biasa-biasa saja.
Selengkapnya
Hari-Hari Ini Cairkan Dulu Deviden 2002-2016
Saya baca tulisannya Mas Totok Aminarto yang waktu reuni halal bihalal Cowas JP 6 Mei 2023 lalu ngantar menjemput saya. Domisili saya di Bojonegoro.
Selengkapnya
Mencari Pahlawan Bernama Dahlan Iskan
Di mata saya, Dahlan Iskan kurang mampu lagi mencerna, mana yang wajib, sunnah, dan haram untuk dilakukan.
Selengkapnya
Menanggapi Keluhan Para Pensiunan Jawa Pos Era Kembang Jepun dan Karah Agung
Mas Santoso jadi "kontraktor". Maksudnya selalu berpindah-pindah dari satu rumah kontrakan di kampung A
Selengkapnya
Harap Harap Cemas Deviden
Ada yang masih berlanjut dan ada yang berhenti karena tidak untung dan yang lebih menyedihkan karena sakit, sehingga tenaganya tidak memungkinkan untuk itu.
Selengkapnya
Seperti Apakah Nasib Pensiunan Harian Kompas?
Para karyawan baru ngeh bahwa ternyata mereka punya hak saham 20 persen dan perolehan deviden setelah ada gerakan Tim Pejuang Hak Karyawan (TPHK) Jawa Pos sejak April tahun 2022.
Selengkapnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement
