PT Matahari Sakti Bantu Alat Kesehatan untuk Bima

Dirut PT Matahari Sakti Puspita Dewi Prijadi (kiri), sedang menyerahkan bantuan secara simbolis kepada perwakilan masyarakat Bima, Surabaya, M Nasaruddin Ismail, yang disaksikan oleh sejumlah pengusaha dan anggota rotary club. (Foto: Istimewa)

COWASJP.COM – ockquote>

O l e h: M Nasaruddin Ismail

----------------------------------------

SETELAH bulan lalu meluncurkan mobil dental, Rotary Club Surabaya Jembatan Merah kembali berkarya nyata. Kali ini  merangkul sebuah perusahaan yang bergerak dalam bisnis pakan ternak di kawasan Margomulyo, Surabaya, sebagai donatur. 

Mereka menyumbangkan alat kesehatan untuk masyarakat Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bantuan tersebut berupa satu perangkat alat perawat gigi, satu unit alat USG, dan satu mesin diesel untuk masyarakat Bima. Peralatan kesehatan yang bernilai ratusan juta rupiah itu kemarin, Rabu 6 April, diserahkan oleh Dirut PT Matahari Sakti, Ibu Puspita Dewi Prijadi yang didampingi Komisaris Utama PT Matahari Sakti, Tsang Joshua Ardy, PP Yisie, kepada M Nasaruddin yang mewakili masyarakat Bima, Surabaya, dalam suatu acara sederhana yang berlangsung di Klinik RC Jembatan Merah, Desa Laban, Surabaya. Selanjutnya bantuan pengusaha yang selama ini peduli terhadap masyarakat tersebut akan diteruskan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Bima.

titip-foto-pak-dinaWAe.jpg

Foto: M.Nasaruddin Ismail/CoWasJP.com

Ibu Dewi, sapaan akrab pengusaha setengah baya yang dikenal cukup energik itu mengaku sengaja membantu masyarakat Bima, karena di sana peralatan medisnya sangat minim. Apalagi peralatan USG seperti ini masih dianggap sebagai barang langka di sana.

"Setelah saya mendapat laporan dari salah satu tokoh masyarakat Bima di Surabaya, akhirnya saya putuskan untuk membantu di sana. Nanti kalau ada rejeki lagi, akan bantu peralatan medis jenis yang lain," ujarnya. Bantuan tersebut langsung dipaketkan oleh perusahaan ini ke Bima.

Walikota Bima HM Qutais H Abidin yang mendapat laporan atas bantuan tersebut menyatakan terima kasihnya pula. "Kalau penyerahannya di Bima nanti, saya undang donaturnya," ujar walikota yang juga alumnus sebuah perguruan tinggi di Surabaya itu. 

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda