Senyummu Masih Terbayang, Sahabat...
Keluarga Besar Konco Lawas (Cowas) yang dulu pernah menjadi "satu" di bawah bendera Jawa Pos, kembali berduka. Salah satu sahabat terbaik yang selama ini tinggal di Mojokerto,
SelengkapnyaKeluarga Besar Konco Lawas (Cowas) yang dulu pernah menjadi "satu" di bawah bendera Jawa Pos, kembali berduka. Salah satu sahabat terbaik yang selama ini tinggal di Mojokerto,
SelengkapnyaPuluhan anak-anak nampak berjejer rapi dengan kursi roda. Wajahnya nampak berseri. Maklum pagi itu, puluhan bocah berkemampuan khusus yang duduk di TK hingga SMU itu, tengah merayakan ulang tahun ke 60 Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Surabaya, tempat
SelengkapnyaSuatu pagi, mbak Oemi, sekretaris redaksi Jawa Pos memanggil, dan menyodorkan gagang telepon. Saya pun bertanya.
SelengkapnyaPada masa lalu, banyak orang yang berpendapat masa pensiun sama dengan mulainya ‘’masa tidak produktif’’. Tapi anggapan tersebut saat ini sudah tidak relevan lagi.
SelengkapnyaMusim hujan di negeri ini nyaris identik dengan banjir. Contohnya adalah Jakarta. Setiap hujan mengguyur ibu kota lebih dari 3 jam saja, bisa dipastikan jalanan kota megapolitan itu bakal digenangi air setengah kaki.
SelengkapnyaMengurus sertifikat tanah 200 meter persegi, biayanya Rp 27 Juta. Koq bisa? Berapa sih biaya resmi pengurusan sertifikat tanah?
SelengkapnyaSEBAGAI reporter magang, waktu itu 1982, awal JP manajemen anyar yang agresif, keberhasilan dalam mengemban penugasan adalah poin tersendiri.
SelengkapnyaMESKI sempat melakukan perlawanan terkait rencana penutupan lokalisasi Balong Cangkring (BC) oleh Pemkot Mojokerto,
SelengkapnyaBELUM genap sepekan, warga besar media besar Jawa Pos diselimuti duka. Belum kering tanah kubur mantan wartawan yang pernah jadi Dubes RI di Swiss dan anggota DPR RI Djoko Susilo dimakamkan di TPU Boyolali, Selasa 1 Februari kami dikejutkan lagi berita du
Selengkapnya