Luar Biasa! Unesa Lelang Barang-Barang Memorabilia Atlet Legendaris untuk Bantu Korban Bencana Banjir

Acara lelang amal dan do'a bersama Universitas Negeri Surabaya untuk para korban bencana banjir. (FOTO: Fasichullisan)

COWASJP.COM – Dalam sebuah gerakan solidaritas dan do'a yang menyentuh hati, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) untuk membantu para korban banjir bandang dahsyat yang baru-baru ini melanda Aceh, Sumatera Barat dan Sumatera Utara. 

Sebuah acara bertajuk "Lelang Amal" dan do'a bersama telah diinisiasi, menampilkan barang-barang memorabilia yang tak ternilai dari para atlet legendaris.
Acara ini berhasil mengumpulkan dan melelang beberapa item paling didambakan dalam sejarah olahraga Indonesia. Termasuk raket bersejarah dari peraih medali emas bulutangkis Paralympic Tokyo 2020 dan Paris 2024( Leani Ratri Oktila)

Inilah Daftar Produk MEMORABILIA yang di Lelang

1. Jersey Marselino Ferdinand (7) 
Jersey Timnas Indonesia yang selalu dikenakan Marcelino Ferdinand (7) saat bertanding membela timnas Indonesia baik untuk timnas U-19, U-21, U 23 dan timnas senior adalah salah satu produk yang di lelang.  

ambar.jpgMarselino Ferdinand bersama Rektor Universitas Negeri Surabaya Prof. Dr Nurhasan M Kes.(FOTO: Fasichullisan)

Selain eksklusif, Jersey Marselino Ferdinand ini juga booming di kalangan anak- anak, remaja hingga dewasa tak terkecuali  para penggemarnya. 

2. Jersey Timnas Indonesia yang ditandatangani oleh Shin Tae-yong.

Jersey Timnas terbaru yang biasa dipakai timnas Indonesia kala berlaga  di pertandingan resmi kualifikasi piala dunia, piala Asia, AFF maupun FIFA Macthday. Juga merupakan salah satu memorabilia yang dimiliki Unesa untuk di lelang. Jersey Timnas Indonesia ini dibuka dengan banderol Rp1 juta. Hanya dalam hitungan menit Jersey Timnas Indonesia yang ditanda tangani Shin Tae-yong dengan tawaran Rp 6 juta.

3. Jersey Rahmat Iriyanto (Rian).

Jersey Rahmat Iriyanto juga menjadi salah satu produk memorabilia. Jersey Rahmat Iriyanto juga mempunyai sejarah eksklusif bagi Rian. Putra mendiang legenda sepakbola Persebaya (Bejo Sugiantoro) dan Indonesia ini juga tercatat sebagai Mahasiswa S 2 Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIKK  Unesa. 

Bergabung Persib Bandung sejak musim kompetisi 2022-2023 Rian langsung menpesona dengan mengantarkan Persib Bandung dua musim berturut-turut juara liga1, yakni pada kompetisi 2023-2024 dan 2024-2025. Tak heran jika Jersey Rahmat Iriyanto juga termasuk memorabilia dan banyak diminati.

4. Sepatu Bhineka Tunggal Ika

Sepatu Bhineka Tunggal Ika milik Rektor Unesa cak Hasan ini juga tercatat sebagai produk yang masuk di bursa "Lelang Amal". Sepatu Bhineka ini juga mencatatkan sejarah bagi Unesa dan Cak Hasan. Juara di dua cabor sekaligus yakni Cabor Tenis dan bulutangkis di LPTK Cup. Sepatu ini bukan sekadar alas kaki biasa, melainkan sebuah simbol dan pernyataan sikap pribadi Cak Hasan terhadap nilai-nilai kebangsaan dan toleransi di Indonesia. Sepatu tersebut dirancang khusus dengan memadukan beragam corak, warna, dan motif, yang secara visual merepresentasikan keberagaman suku, budaya, dan agama di Indonesia.

Desain sepatu yang beragam motif tersebut berfungsi sebagai metafora visual dari semboyan nasional "Bhinneka Tunggal Ika" yang berarti "Berbeda-beda tetapi tetap satu jua".

Melalui sepatu tersebut, Cak Hasan ingin menyampaikan pesan kuat tentang pentingnya persatuan di tengah perbedaan. Kehadiran sepatu unik ini sering kali menjadi bahan pembicaraan dan memicu diskusi tentang toleransi dan kebhinekaan dalam konteks kehidupan bermasyarakat di Indonesia.

5. Raket Parabadminton 

Raket bulutangkis khusus bagi olahraga penyandang disabilitas milik Leani Ratri Oktila ini juga salah satu produk yang masuk "Lelang Amal".  Raket milik pebulutangkis Internasional Leani Ratri Oktila ini cukup langka. Karena raket ini hanya ada 7 buah, salah satunya dimiliki Presiden RI ke 7 dan Leani. Leani Ratri Oktila adalah atlet Paralympic Indonesia dari cabor Parabadminton. 

Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini adalah peraih medali emas Olympiade penyandang disabilitas. Yakni di Paralympic Tokyo 2020 dan Paris 2024.

Do'a Lintas Agama diakhiri acara" Lelang Amal"  dan Do'a Bersama dibacakan dengan bacaan do'a lintas agama. Berisi Pesan moral yang menyayat hati dari gedung Rektorat lt 11 Universitas Negeri Surabaya Kampus 2 Lidah Wetan Surabaya untuk saudaraku yang ada di pulau Sumatera dan Aceh membuat linangan air menetes. 

Semoga turunnya air sesuai dengan kebutuhan bukan melebihi kebutuhan. 
Usai acara, Wakil Rektor IV Unesa Prof Dwi Cahyo Kartiko kepada awak media mengatakan seluruh hasil dari lelang ini didedikasikan sepenuhnya untuk dana bantuan kemanusiaan, pembangunan kembali infrastruktur, dan dukungan psikososial bagi keluarga yang terdampak bencana.

"Ini lebih dari sekadar barang olahraga," ujar Warek IV . 
"Ini adalah simbol harapan, ketahanan, dan bukti bahwa saat bencana melanda, kita berdiri bersama sebagai satu bangsa."

'Lelang Amal' ini tidak hanya berhasil mengumpulkan dana secara signifikan, tetapi juga mengirimkan pesan kuat tentang persatuan dan kepedulian yang melampaui rivalitas olahraga. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan di daerah-daerah yang dilanda banjir bandang.(*)

Pewarta : M Fasichullisan
Editor : Slamet Oerip Prihadi
Sumber :

Komentar Anda