COWASJP.COM – Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sidoarjo membuat terobosan untuk membangun jajaran pelatihnya atletik yang berlevel internasional berlisensi IAAF (International Association Athletics Federation).
Hal ini dilakukan agar para atlet atletik di Sidoarjo bisa meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. Program yang digulirkan adalah pelatihan pelatih atletik CECS level 1 berlisensi IAAF.
Sesuai jadwal, kursus pelatih atletik level CECS ini akan digelar selama empat hari, 18 - 21 Juni 2025. Materi teori hingga praktek di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
"Ini program baru. Tujuannya dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas pelatih atletik, maka ke depan diharapkan bisa mendapatkan bibit atlet yang handal. Apalagi, Sidoarjo punya lintasan atlet yang diakui sebagai salah satu terbaik di Indonesia, " ucap Kadisporpar Sidoarjo, Yudhi Iriyanto
GRATIS
Hebatnya, para peserta kursus kepelatihan ini tidak dipungut biaya alias gratis. Padahal untuk mendapatkan sertifikat berlisensi IAAF tidaklah murah. Bahkan, kerap jadi kendala bagi para pelatih karena keterbatasan biaya.
"Program ini gratis atas instruksi bapak Bupati (Sidoarjo) dan mendapat sambutan positif dari pelatih. Sesuai regulasi, maksimal satu kelas hanya diperbolehkan 25 orang dan sekarang sudah terpenuhi, " ucap Kadisporpar.
Hebatnya lagi, menurut Yudhi, pihaknya mendatangkan langsung instruktur kepelatihan dari
International Association Athletics Federation (IAAF).
Secara teknis, Sugeng Jatmiko, Sie Analisis Kebijakan Ahli Muda Disporpar Sidoarjo menjelaskan, kursus kepelatihan atletik ini akan diikuti 25 peserta dari para guru olahraga di tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang tersebar di seluruh wilayah Sidoarjo.
Di Sidoarjo ini, untuk mencari bibit atlet atletik kita punya empat zona wilayah. Dari empat zona itulah kita ambil masing-masing perwakilan guru-guru olahraga untuk ikut kursus kepelatihan nanti.
"Setelah selesai mengikuti kursus, kita harapkan ilmu bisa ditularkan ke yang lain dan bisa mendapatkan atlet-atlet baru yang potensial untuk membawa nama Sidoarjo di even-evan regional maupun nasional, " pungkas mantan atlet lompat jangkit andalan Jawa Timur dan Indonesia ini.(*)