Laporan Okky dari Portugal (48)

Tersedia Dua Tempat Nyoblos: KBRI dan Dapur Omah Povoa pada 10 Februari

Sudah nyoblos duluaan lhoo. (FOTO: Dok. Okky Putri Prastuti)

COWASJP.COMPemilihan Umum (Pemilu) untuk Presiden Indonesia dilaksanakan pada hari Rabu, 14 Februari 2024. Bagaimana pelaksanaan Pemilu 2024 di luar negeri? Penulis melaporkan pengalamannya soal coblosan kartu suara Prmilu 2024 di Portugal, berikut ini:

**

PEMILU Indonesia 2024 di negara manca dilaksanakan serentak pada Sabtu, 10 Februari 2024. Hampir semua di 5 benua serentak bersamaan. 

Namun penghitungan suaranya tetap dilakukan pada tanggal 14 Februari 2024. Mengikuti waktu Indonesia. 

Mengapa coblosan pemilu di Indonesia dibuat pada hari Rabu (14 Februari 2024).

Katanya sih untuk menghindari liburan panjang. Kalau Senin dan Selasa, pasti banyak orang yang cuti 1 atau 2 hari. Menikmati long weekend dari Sabtu – Minggu. Begitu pula apabila hari Kamis atau Jumat. Kalau banyak yang ambil cuti dikhawatirkan banyak yang golput deh. Benar atau benar nih kawan pembaca?

Pemilu di Portugal dibagi menjadi 2 wilayah. Yang pertama di KBRI dan kedua di Restoran Indonesia Dapur Omah Povoa.

Dapur Omah Povoa ada di kawasan utara Portugal. 1 jam perjalanan mobil dari kota Porto. Ini untuk memfasilitasi para warga Indonesia yang tinggal di Portugal Utara, tidak perlu jauh ke Lisbon. 

Perjalanan dari Porto ke Lisbon membutuhkan waktu 3 jam jalur darat. Sehingga para tim KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) melakukan perjalanan untuk jemput bola. 

Waktu coblosan di Porto seminggu lebih awal daripada di Lisbon (KBRI). 

oky.jpgRegistrasi terlebih dahulu sebelum ke bilik suara. (FOTO: Okky Putri Prastuti)

"Total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Portugal sebanyak 323 orang," kata Ermita Yusida, Tim PPLN (Panitia Pemilihan Luar Negeri) Lisbon Portugal. Tim PPLN telah dibentuk sejak tahun lalu (2023) untuk memastikan Pemilu di Portugal berjalan lancar. 

"Beberapa kali mengikuti rapat koordinasi besar baik di Indonesia dan luar negeri demi Pemilu 2024," ujar Ika Yuwiani – salah satu tim PPLN. Semua tim PPLN sudah standby sejak jam 08.00 WET (Western European Time) hingga 18.00 WET. Full nonstop seharian penuh.

Para DPT di Portugal dipersilahkan datang ke KBRI dengan waktu yang cukup longgar. Bisa datang pagi hingga sore. Untuk memfasilitasi yang hari weekend masih kerja. 

Ruang TPS (Tempat Pemungutan Suara) di desain dengan nyaman. Banyak kursi sudah disiapkan, sehingga para DPT bisa duduk tenang sambil menunggu giliran dipanggil. TPS terletak di lantai 2 gedung KBRI. 

Kami datang sekitar pukul 14.30 WET. Tidak begitu banyak antrian. Papi Fariz nyoblos terlebih dahulu. Kami bergantian menunggu supaya DoubleZ (dua anak kami: Zirco dan Zygmund) tetap aman tidak berkeliaran.

Pertama, DPT diarahkan menuju meja registrasi. Di sini DPT wajib menunjukkan paspor atau KTP (Kartu Tanda Penduduk). Petugas melakukan sesi pemotretan terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada DPT palsu. Tanda tangan kehadiran dan tanda tangan bukti telah melakukan pencoblosan. 

Serasa canggung melakukan tanda tangan kehadiran seperti ini karena hampiiiiiir tidak pernah menuliskan tanda tangan di sini (Portugal), hahaha. 

oky1.jpgTim PPLN, kiri Ika, kanan Ermita. Tengah penulis. (FOTO: Dok. Okky Putri Prastuti)

Kedua, pindah ke meja selanjutnya untuk mengambil surat suara. Petugas meminta DPT untuk membuka surat suara terlebih dahulu. Untuk dipastikan tidak ada kerusakan. DPT mendapat 2 surat suara, 1 untuk pemilihan presiden dan 1 untuk pemilihan DPR. 

Supaya lebih khusuk dalam melakukan pencoblosan, DPT wajib meninggalkan handphone di meja petugas. Bisa diambil kembali setelah selesai mencoblos. Larangan keras memfoto atau merekam surat suara atau bilik suara. 

KBRI hanya menyediakan 1 bilik suara, rapi dan tertutup rapat. Dijamin tidak ada yang bisa mengintip. 

Lanjut ke meja berikutnya, yaitu memasukkan surat suara ke box transparan. Tak lupa mencelupkan jari kelingking ke tinta berwarna ungu. Tanda kalau sudah nyobloooss!!!

Bagi warga Indonesia yang tinggal di Portugal, namun belum terdaftar memilih di Indonesia, bisa langsung datang saja ke KBRI dengan membawa paspor atau KTP. Apabila warga Indonesia yang pada tanggal 10 Februari 2024 tidak berada di Portugal karena dinas ke luar negeri (sesama Eropa) juga bisa mencoblos. .

Namun, bagi warga Indonesia yang pergi liburan ke luar negeri dan ingin mencoblos, maka tidak bisa. Pasalnya, mereka sudah terdaftar mencoblos di Indonesia. Menghindari DPT mencoblos 2x, hehe. 

Tapi masak iya buang-buang uang ke luar negeri demi bisa nyoblos 2x, wkwkwkwk. 

oky2.jpgSuasana TPS KBRI Lisbon. (FOTO: Okky Putri Prastuti)

Bagi warga di Portugal yang mendadak harus pulang ke Indonesia, maka bisa merevisi pendaftaran pada H-7. Agar bisa diurus pemindahan data pemilihnya. 

Sudah berangan-angan dari rumah, kira-kira ada makanan Indonesia apa nggak ya di KBRI? Ternyata ada larangan makan-makan bersama di hari H pencoblosan. Takutnya nanti dikira pesta-pesta atau ada bisikan siapa yang harus dipilih, hihihi. 

Acara makan-makan masakan Indonesia akan dilakukan pada tanggal 14 Februari 2024. Saat perhitungan jumlah suara. Sayangnya pada hari itu tidak bisa ikut datang. Jelas Papi Fariz harus kerja dan anak-anak ke sekolah. 

Perhitungan suara di Indonesia akan dimulai pada pukul 15.00 WIB. Sedangkan di Lisbon akan dimulai pada pukul 09.00 WET. Saat Lisbon jam 09.00 WET di Indonesia sudah pukul 16.00 WIB. Jadi pas mengikuti waktu Indonesia. 

Karena hanya 323 orang DPT di Portugal, kemungkinan waktu perhitungan suara akan berjalan cukup singkat.

oky3.jpgZirco yang bingung kenapa harus ke KBRI. (FOTO: Okky Putri Prastuti)

Terpantau pada jam 15.00 WET telah 70% DPT datang ke KBRI. Zirco yang pertama kalinya ikut ke TPS bingung, ini sebenarnya acara apa ya? Karena selama ini dia tahunya ke KBRI pasti untuk acara makan-makan. Tapi hari ini sepi, hanya disediakan kopi dan air putih. Sudah kembaran pakai baju batik bersama Mbak Roya dan Mbak Rindu. Biar lebih menjiwai darah Indonesia. 

Siapapun presiden yang terpilih pasti memiliki tujuan membuat Indonesia lebih baik lagi. Apakah jagoanmu menang? Tunggu nanti hari Rabu ya…. Kira-kira nanti cukup satu putaran atau perlu dua putaran yaa?? Semangat pergi ke TPS kawan pembaca. BESOK RABU!! (*)

Pewarta : -
Editor : Slamet Oerip Prihadi
Sumber :

Komentar Anda