Tafakur Ramadan (9)

Niat Ibadah dan Kinerja Otak

ILUSTRASI: Foto Istimewa

COWASJP.COMALHAMDULILLAH, waktu berjalan sedemikian cepat. 'Tanpa terasa' puasa sudah memasuki hari kesembilan. Semoga seluruh rangkaian ibadah puasa yang telah kita jalankan mendapat ridha Allah yang Maha Pemurah.

Bergulirnya waktu yang seperti 'tidak terasa' itu adalah dampak dari sikap jiwa kita dalam memandang peristiwa yang sedang kita alami. Otak memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan keadaan dan persepsi yang kita bangun. 

Ketika kita memandang sebuah pengalaman dengan sikap tertentu, maka otak pun akan akan bekerja mengeluarkan perintah-perintah untuk mengatur ritme tubuh harian. Pusatnya ada di Hipotalamus. Dialah bagian otak yang mengatur pengeluaran hormon-hormon untuk mengendalikan keseimbangan sistem tubuh. Seperti irama tidur, rasa lapar dan haus, gairah seksual dan proses reproduksi, siklus harian tubuh, dan memediasi sikap emosional kita.

Jadi betapa pentingnya fungsi Hipotalamus itu. Ia menjadi dirigen bagi orkestra organ-organ tubuh kita dengan segala fungsinya. Kalau dirigennya kacau, maka kacaulah seluruh irama tubuh. Sebaliknya jika dirigennya berfungsi baik maka harmonislah irama kehidupan kita.

Hipotalamus sangat peka dengan kondisi kejiwaan kita. Apa yang kita pikirkan bakal memicu fungsinya, sehingga ia memerintahkan seluruh tubuh untuk merespon melalui mekanisme hormonal. Hasilnya, irama tubuh akan menjadi kacau atau harmonis.

Termasuk terkait dengan sikap kita terhadap ibadah puasa. Jika kita menyikapi ibadah puasa ini dengan positif, maka Hipotalamus akan memerintahkan bagian-bagian otak lainnya untuk memroduksi hormon-hormon positif yang bersumber dari Hipofise. Itulah sebabnya, tubuh kita lantas menjadi terasa nyaman, pikiran tenang, jiwa pun bahagia. 

Hormon-hormon Serotonin, Endorfin, dan Dopamin, atas perintah Hipotalamus menjadi penyebab semua perasaan itu terjadi. Dan bukan hanya perasaan atau pikiran, melainkan juga ritme tubuh menjadi teratur dan menyehatkan.

Hipotalamus bekerja terkait dengan niat berpuasa. Ketika kita mulai meniatkan puasa, maka Hipotalamus menangkap 'perasaan' yang ada di balik niat itu. Apakah kita 'terpaksa' melakukan puasa, ataukah 'ikhlas' menjalankannya. Atau, bahkan sangat 'senang' dan 'ingin' melakukannya. Seketika itu, Hipotalamus akan merespon dengan mengeluarkan perintah ke seluruh bagian otak untuk mengatur irama tubuh. Subhanallah ...

Maka, jangan main-main dengan 'niat' dan sikap hati. Karena semua itu langsung direspon oleh otak kita sendiri, dan akan menghasilkan proses lanjutan terkait dengan homeostasis alias keseimbangan hormonal dalam tubuh kita. Yang kemudian berdampak pada kualitas kesehatan tubuh maupun kualitas jiwa kita sendiri...

Maka, PERTANYAAN yang harus Anda jawab kali ini adalah:

1. Allah menciptakan tubuh manusia memiliki mekanisme keseimbangan alias homeostasis. Di ayat manakah Allah berfirman soal itu?

2. Bukan hanya tubuh manusia, alam semesta pun diciptakan Allah memiliki mekanisme keseimbangan itu. Di ayat berapakah?

Selanjutnya, untuk PEMENANG edisi ke-8, berdasar pada jawaban yang masuk di facebook maupun Agus Mustofa eLibrary, diraih oleh : Muhroyi

1. Dimanakah Allah berfirman bahwa Agama Islam ini adalah agama fitrah?

Jawab: Q. S. Ar Rum : 30 : " Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Islam), (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fifrah Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetajui".

2. Kenapa manusia cenderung berbuat sesuatu yang melanggar fitrahnya, sehingga menghasilkan dosa yang merugikan dirinya sendiri?

Jawab: Karena TDK mampu mengendalikan hawa nafsunya, dan utk mengendalikannya adalah berpuasa dg benar
Berpuasa akan mjdkan seseorang dg mudah mengendalikan nafsu lawwamah, amarah, Suriah dan masuk kepada nafsul mutmainnah.

Selamat. Anda memperoleh hadiah buku Serial Diskusi Tasawuf Modern berjudul: "MEMBONSAI ISLAM". Silakan menghubungi 0878 5433 5454 untuk alamat pengiriman hadiah. Salam.

ADA CUPLIKAN VIDEO & HADIAH BUKU SETIAP HARI
Link: http://agusmustofa.com/

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda