Torabika Soccer Championship 2016

Arema Ancam Madura United

Pelatih Semen Padang, Nil Maizar, kecewa terhadap wasit yang menganulir gol pemainnya di babak II. (Foto: goal)

COWASJP.COM – ockquote>

O l e h: Slamet Oerip Prihadi

-----------------------------------------

PERTARUNGAN memperebutkan tahta juara Torabika (Indonesia) Soccer Championship 2016 semakin sengit. Ini setelah Singo Edan Arema Cronus mengalahkan tuan rumah Bhayangkara FC 1 – 0 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu 17 September malam.

Gol “emas” Cristian Gonzales di menit 32 menjadikan Arema Cronus (39 poin) hanya terpaut 1 poin dengan capolista (pemuncak klasemen sementara) Madura United (40 poin). 

Ya, striker gaek, usia 40 tahun asal Montevideo, Uruguay ini masih bertaji. Masih berkibarnya Cristian Gonzales menyiratkan arti bahwa dalam satu dasawarsa terakhir seluruh klub dan Sekolah Sepakbola Indonesia gagal melahirkan striker lokal yang lebih hebat dari El Loco – julukan Cristian Gonzales. 

Karena itu, sangat menarik untuk menunggu tata kelola sepakbola seperti apa yang dikehendaki Pemerintah RI untuk menciptakan “pabrik pemain terbaik” yang ada di sepanjang sejarah sepakbola Indonesia. Sementara ini, klub-klub Indonesia masih suka menggunakan pelatih dan pemain asing.

Alhasil, ruang praktek pelatih dan pemain lokal tersumbat dengan sendirinya. Fakta negatif inilah yang seharusnya menjadi arena penataan.

Tidaklah salah bila manajer Madura United, Haruna Soemitro mengatakan, sepakbola Indonesia pada kenyataannya belum hebat. “Kalau sepakbola kita hebat, pasti Tim Nasional Indonesia berkali-kali juara AFF Cup. Begitu juga klub-klub kita tentu berkali-kali masuk 4 Besar AFC Championas League.

Kenyataannya kan tidak. Jadi, memang kita harus menata kembali sistem pembinaan sepakbola Indonesia sejak hulu (pemain usia dini) sampai hilir (pemain ISL),’ tegas Haruna.

Persoalannya, bisakah Pemerintah RI bekerja sama dengan baik dengan pihak para pelaku sepakbola nasional untuk membangun sepakbola di atas rel yang benar? Ini yang kita tunggu.

BELUM FAIR 100 PERSEN

De facto, di arena Torabika Soccer Championship masih terjadi hal-hal yang diduga tidak fair play. Seperti yang dikeluhkan oleh pelatih Semen Padang, Nil Maizar ketika timnya melaksanakan laga tandang ke kandang Persipura di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu 17 September.

Nil Maizar, seperti dilansir Goal.com, mengungkapkan kekecewaannya terhadap keputusan wasit Moch. Adung saat timnya ditaklukkan tuan rumah Persipura 0-2. Keputusan wasit yang membuat Nil kecewa adalah gol Semen Padang di menit 68 dianggap tidak sah.

"Menurut saya gol tersebut murni dan terjadi atas kerja sama pemain. Tapi saya heran kok bisa dianulir wasit," keluh Nil.

Meski begitu, mantan pelatih timnas Indonesia itu dengan jantan menerima kekalahan. Persipura maupun Semen Padang sama-sama menampilkan permainan yang bagus dan atraktif. 

Kekecewaan terhadap keputusan wasit juga disampaikan oleh striker Semen Padang Muhammad Nur Iskandar. "Saya juga kecewa dengan keputusan wasit yang menganulir gol tersebut. Bagi saya gol itu sah, jadi saya bingung dengan keputusan wasit," tuturnya. Mengapa hal-hal seperti ini masih ada?*

HASIL PERTANDINGAN 

Rabu, 14 September 2016

Madura United 2 - 5 Sriwijaya FC

Jum'at, 16 September 2016

PSM Makassar 1 - 1 Perserui

Persela Lamongan 1 - 1 Persija Jakarta

Sabtu, 17 September 2016

Persipura Jayapura 2 - 0 Semen Padang

Persiba Balikpapan 0 - 1 Pusamania Borneo FC

Bhayangkara FC 0 - 1 Arema Cronus

KLASEMEN SEMENTARA 

PAPAN ATAS

1. Madura United   20  12  4  4  34-25  +9  40

2. Arema Cronus   20  11  6  3  24-9  +15  39

3. Sriwijaya FC   20  10  7  3  38-16  +22  37

4. Persipura   20  10  6  4  25-16  +9  36

5. Bhayangkara   19  10  3  6  27-20  +7  33

6. Pusamania Borneo   19  8  5  6  30-21  +9  29

PAPAN TENGAH

7. Semen Padang   20  8  4  8  26-21  +5  28

8. Persib   18  7  6  5  19-19  0  27

9. Perserui   20  7  6  7  20-24  -4  27

10. PSM   20  7  5  8  28-29  -1  26

11. Mitra Kukar   19  5  9  5  23-20  +3  24

12. Bali United   19  6  6  7  19-26  -7  24

PAPAN BAWAH

13. Persiba   20  6  5  9  23-28  -5  23

14. Barito Putera   19  4  5  10  25-30  -5  17

15. Persija   20  3  8  9  12-24  -12  17

16. PS TNI   18  4  4  10  19-35  -16  16

17. Persela   20  4  4  12  21-33  -12  16

18. Persegres   19  3  7  9  20-37  -17  16

PERTANDINGAN BERIKUT

Minggu, 18 September 2016

16:00 WIB - Mitra Kukar vs PS TNI - Live Indosiar

19:00 WIB - Bali United vs Persib Bandung - Live SCTV

Senin, 19 September 2016

21:00 WIB - Persegres Gresik United vs Barito Putera - Live O Channel

Jumat, 30 September 2016

16:00 Pusamania Borneo     v Madura United

21:00 Aremav Mitra Kukar

Sabtu, 1 Oktober 2016

14:00 Persipura v Persela

16:00 Barito Puterav PSM

19:00 Persib     v Persiba Balikpapan

Minggu, 2 Oktober 2016

16:00 Sriwijayav Bhayangkara FC

19:00 Persijav Perseru Serui

21:00 PS TNI     v Persegres Gresik United

Senin, 3 Oktober 2016

16:00 Semen Padang v Bali United

Jumat, 7 Oktober 2016

16:00 Bhayangkara FC v Pusamania Borneo

21:00 Gresik United v Arema

Sabtu, 8 Oktober 2016

14:00 Perseru Serui v Persipura

16:00 Persela v Semen Padang

19:00 Madura United v Persib

Minggu, 9 Oktober 2016

16:00 Mitra Kukar v Sriwijaya

16:00 Bali United v Persiba Balikpapan

19:00 Persija v Barito Putera

Senin, 10 Oktober 2016

19:00 PSM v PS TNI

Rabu, 12 Oktober 2016

16:00 Pusamania Borneo v Mitra Kukar

16:00 Semen Padang v Perseru Serui

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda