Kafilah Jatim Juara Umum MTQ ke 29 Berkat Dorongan Kuat Gubernur

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan) dan Prof HM Mas'ud Said dan PW ISNU Jatim.(FOTO: istimewa)

COWASJP.COM – Ketua Wilayah ISNU (Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama) Jawa Timur (Jatim) Prof Dr HM Mas'ud Said sangat mengapresiasi keberhasilan Jatim memboyong juara umum  MTQ 29 Tahun 2022 di Kalsel.

Bagi Prof Mas'ud keberhasilan itu merupakan sukses semua pihak. Termasuk pembinaan dan dorongan dari Bu Gubernur Jatim.

"Luar biasa. Ibu Gubernur Jatim sangat intens mendorong kafilah Jatim untuk merebut juara umum, " ujar Prof Dr HM Mas'ud Said.

Menurutnya dorongan ini juga disampaikan saat pidato arahan Bu Khofifah dalam pemberangkatan Kafilah Jatim.

"Beliau menyemangati qori dan qoriah, para pelatih, pendamping untuk merebut piala juara yang belum pernah tergapai lagi sejak tahun 1974," kata Direktur Pascasarjana Kampus Hijau Unisma Malang itu.

Kemarin, lanjut Prof Mas'ud, Gubernur Jatim  juga dinobatkan sebagai gubernur paling berprestasi di bidang ekspor.  "Tidak itu saja. Bu Gubernur Jatim juga mendorong realisasi investasi selama 3 tahun terakhir," ungkapnya.

Sehingga pertumbuhan ekonomi Jatim juga menjadi salah satu yang tertinggi di Indonesia, tertinggi di Pulau Jawa. 

Ketum PP Muslimat NU itu juga paling sukses mendorong penurunan angka kemiskinan. Mendorong desa-desa di Jatim menjadi desa mandiri dan keluar dari kondisi kemiskinan ekstrim. "Desa-desa di Jatim saat ini bisa mentas dari kondisi kemiskinan ekstrim," jelas Mas'ud yang juga Pengurus MUI Jatim itu.  

Gubernur wanita pertama di Jatim ini juga membuat inovasi bidang pendidikan SMA, SMK dan SLB. "Juga penguatan kesehatan ibu dan anak dengan gerakan anti stunting. Menguatkan sisi pendapatan daerah, dan selalu dapat penilaian wajar tanpa pengecualian," tandas Mas'ud.

"Selama tiga tahun ini Bu Gubernur juga  melakukan inovasi transparansi bidang pengembangan SDM. Penguatan bidang agama dan sosial. Memberi beasiswa mengembangkan OPOP. Semoga kerja ikhlas beliau barokah, " pungkas mantan staf Kemonsos RI itu.(*) 

Pewarta : Imam Kusnin Ahmad
Editor : Slamet Oerip Prihadi
Sumber :

Komentar Anda