Panpel Green Force Persebaya Adopsi Beberapa Aturan di Piala Dunia U-17
Ram terlibat langsung dalam Panpel Piala Dunia U-17 2023 di Surabaya. Pria asal Gresik itu bertugas sebagai staf bagian tiket.
SelengkapnyaRam terlibat langsung dalam Panpel Piala Dunia U-17 2023 di Surabaya. Pria asal Gresik itu bertugas sebagai staf bagian tiket.
SelengkapnyaPersebaya Festival TGX diselenggarakan 28-30 April. Venue-nya di Stadion Menak Sopal dan Pendopo Kabupaten, Trenggalek.
Selengkapnya1) Pukul 21.58 WIB (Sabtu, 1 Oktober 2022) setelah pertandingan selesai, pemain dan official Persebaya Surabaya dari lapangan masuk ke dalam kamar ganti pemain.
SelengkapnyaMengapa hal itu terjadi?
SelengkapnyaPersebaya sampai pekan ke-21 BRI Liga 1 2021/2022 masih bertengger di peringkat ketiga. Bersaing dalam perebutan gelar juara dengan Bhayangkara FC, Arema FC, maupun Bali United.
SelengkapnyaApakah tepat jika Nakoda berteriak bahwa harga kapalnya Rp 100 miliar dan investor yang mau masuk juga harus melunasi utang manajemen lama yang Rp 7 miliar!
SelengkapnyaTidak ada kebahagiaan sejati tanpa perjuangan. Juga tanpa melalui ikhtiar. Itulah hakiki hidayah yang baru saja diraih Persebaya berserta Boneknya.
SelengkapnyaSETELAH catatan berjudul: Tiga Skenario Hidupkan Persebaya, ada yg bertanya mengapa harus bikin tim? Pembentukan tim hanya sebagai starting point perjuangan baru Persebaya.
SelengkapnyaSALEH ISMAIL MUKADAR sosok pria keras kepala. Suaranya lantang. Tegas dan pantang menyerah! Saat dikuyo-kuyo pengurus PSSI dia melawan dan menantang. Targetnya?
SelengkapnyaTahun 2006 menjadi tahun tantangan bagi Green Force Persebaya. Wakil Walikota Surabaya, Arif Afandi, mengemban tugas berat untuk mengembalikan Persebaya ke kasta puncak (Divisi Utama).
Selengkapnya