Tiga Kementerian Sinergi Lindungi Santri dan Perkuat Infrastruktur Pesantren
Kesepakatan ini melibatkan Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Agama, dan Kementerian Dalam Negeri.
SelengkapnyaKesepakatan ini melibatkan Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Agama, dan Kementerian Dalam Negeri.
SelengkapnyaMenteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan pemerintah bersama daerah akan memberikan pendampingan, pemulihan fisik dan psikologis, serta bantuan lanjutan sesuai kebutuhan korban.
SelengkapnyaLangkah ini merupakan tindak lanjut instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan keamanan dan keandalan bangunan pesantren di seluruh Indonesia.
SelengkapnyaAddin menyampaikan rasa belasungkawa atas musibah yang menimpa Pondok Pesantren Al Khoziny Buduran Sidoarjo.
SelengkapnyaPeristiwa tragis robohnya musalla di Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, merupakan duka mendalam bagi keluarga, pesantren, dan bangsa Indonesia.
SelengkapnyaKetika ratusan santri tengah melaksanakan salat Asar berjemaah di musala lantai tiga, bangunan tersebut mendadak runtuh menimbun mereka di dalam.
SelengkapnyaMeskipun terdapat sedikit perbedaan data antara BNPB dan Basarnas, upaya evakuasi dan identifikasi korban terus dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
SelengkapnyaPenanganan korban dan pembersihan puing puing memasuki tahap akhir dengan dukungan penuh pemerintah pusat dan daerah.
SelengkapnyaKepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, mengungkapkan bahwa operasi penyelamatan akan berlangsung selama 24 jam untuk memastikan tidak ada korban yang tertinggal.
SelengkapnyaInsiden ini terjadi sekitar pukul 16.50 WIB. Melihat kondisi tersebut, rekan-rekan almarhum dan tim SIER segera memberikan pertolongan pertama dan membawa beliau ke RS Royal Surabaya untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Selengkapnya