Bagikan Makanan Berbungkus Daun Pisang, Tim Dapur Umum Mbok Dar Mortir Pancarkan Heroisme Para Pejuang Kemerdekaan
Mereka hadir sebagai “Tim Dapur Umum Mbok Dar Mortir”.
Selengkapnya
Mereka hadir sebagai “Tim Dapur Umum Mbok Dar Mortir”.
SelengkapnyaAksi heroik dimulai dari Tugu Pahlawan dan berakhir di Alun-Alun Surabaya pada sore hari.
SelengkapnyaSesekali, ia melihat HP di tangannya. Tak tahu apa yang ia lihat.
SelengkapnyaApa empat janji kemerdekaan itu?
SelengkapnyaGagasannya tentang kemandirian ekonomi nasional mencerminkan visi jauh ke depan, yang sangat relevan bagi bangsa Indonesia yang baru merdeka.
SelengkapnyaTidak pernah ada pesta atau perayaan ingar-bingar di setiap momen kelahirannya. Doni lebih mengutamakan doa dan syukuran bersama keluarga dan teman-teman. Itu pun tidak dalam jumlah yang besar.
SelengkapnyaSopir truk inisial AS, 33, sudah diperiksa polisi. Hasil pemeriksaan, AS dinyatakan tidak salah. Maka, ia langsung dibolehkan pulang.
SelengkapnyaBanyak di antara para mantan Jawa sekarang hidup dalam kondisi serba kekurangan. Banyak yang rumahnya pada bocor saat hujan.Tapi tak berdaya untuk memperbaikinya.
SelengkapnyaSikap ini bakal menjalar ke wilayah lain di Indonesia. Selama ini, meletup aneka kasus debt collector di berbagai wilayah Indonesia. Penanganan beda-beda. Belum seragam.
SelengkapnyaKONFLIK hukum niaga ini menggambarkan kelemahan penegakan hukum di sini. Setidaknya, penegak hukum kurang teliti. Tapi sudah diselesaikan di tingkat Mahkamah Agung.
Selengkapnya