PBNU Bentuk Tiga Badan Khusus untuk Garap Pekerjaan Besar yang Urgen
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmah 2022-2027 membentuk tiga badan khusus.
SelengkapnyaPengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmah 2022-2027 membentuk tiga badan khusus.
SelengkapnyaDua Duta Besar negara yang kini sedang terilibat perang: Rusia dan Ukraina, sama-sama menemui Ketua Umum (Ketum) PBNU KH Yahya Cholil Staquf.
SelengkapnyaKetua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) berkunjung ke Markas Besar Angkatan Darat (Mabes TNI AD) pada Rabu (2/3/2022).
SelengkapnyaDuta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji berkunjung ke kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, Selasa (1/3/2022).
SelengkapnyaBALIKPAPAN. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan telah menyiapkan konsesi untuk Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
SelengkapnyaKedatangannya diterima langsung oleh Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan beberapa pengurus lainnya.
SelengkapnyaJAKARTA. Sejak terbentuknya kepengurusan baru PBNU hasil Muktamar Ke-34 NU di Lampung, beberapa Duta Besar dari berbagai negara sudah berkunjung ke PBNU.
SelengkapnyaJAKARTA. Ketua Umum PB NU terpilih, Gus Yahya (KH Yahya Cholil Staquf) mengatakan, kemandirian harus dimaknai dari berbagai dimensi.
SelengkapnyaJAKARTA. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf yang memiliki visi global Nahdlatul Ulama (NU)
SelengkapnyaJAKARTA. Ketua Umum terpilih Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf menjelaskan idealisme dan visi yang diperjuangkan Gus Dur semasa hidupnya.
Selengkapnya