Ekspedisi Batin (4): Kesederhanaan Hati, Kebahagiaan Jiwa
Layaknya sang pelaut yang belajar mengarungi ombak, Ramadan mengajak untuk berlayar di lautan diri.
SelengkapnyaLayaknya sang pelaut yang belajar mengarungi ombak, Ramadan mengajak untuk berlayar di lautan diri.
SelengkapnyaSelain ahli poligraf, juga ahli pidana, psikologi forensik kedokteran forensik, laboratorium forensik, ahli siber, ahli gestur tubuh, serta ahli yang sertifikasi renang.
SelengkapnyaUmurnyi 67 tahun. Suaminyi orang Hong Kong. Juga pengusaha. Anaknyi dua orang: perempuan semua.
SelengkapnyaIni adalah perjalanan untuk menemukan esensi yang paling dalam dari eksistensi.
SelengkapnyaDalam kesunyian, jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu mulai terungkap.
SelengkapnyaItu revisi ketiga: ideologi direvisi. Diperbarui.
SelengkapnyaPerjalanan ini dimulai saat fajar menyapa, saat cahaya pertama membelah kegelapan
SelengkapnyaJika dibandingkan, berapa harga bahan-bahan pokok tersebut di Lisbon?
SelengkapnyaKomandonya tetap satu: dari imam yang ada nun di dalam masjid.
Selengkapnya