Manggung Live di Banyuwangi untuk Indosiar

Duo Cah Ayu Siapkan 5 Lagu di ''Pantura''

Lia (kiri) dan Tresna akan manggung Live di Banyuwangi untuk Indosiar. (Foto: istimewa)

COWASJP.COMDUA Cah Ayu yang beranggotakan Tresna dan Lia kembali dipercaya oleh Indosiar tampil dalam konser live Pantura. Kali ini pergelaran dilaksanakan secara langsung di Banyuwangi, dan tayang pada Minggu malam ini mulai pukul 19.00 WIB.

Untuk penampilannya malam ini, Tresna dan Lia sudah menyiapkan 5 judul lagu. Yakni Bintang Pentas, Juragan Empang, Buka Dikit Jos, Laguku, dan Asal Kau Bahagia milik Armada Band. "Kami bangga dipercaya Indosiar untuk acara Pantura," jelas Tresna.

Tresna dan Lia tiba di Banyuwangi sejak Jumat kemarin. Kedua biduanita cantik ini didampingi oleh Hendra dari CM Management milik penyanyi Citra Yunita.

"Saya merasa tersanjung, karena sejak mendarat di bandara Banyuwangi sudah disambut oleh penggemar. Diajak foto-foto bersama mereka," cerita Tresna.

Tresna, Lia dan Hendra juga sangat antusias ketika menyantap masakan khas Banyuwangi dalam perjamuan khusus di runah dinas Bupati Banyuwangi. "Pokoknya senang banget selama di sini," tambah Lia.

tresna-dan-liaeJRUd.jpgLia (kiri) dan Tresna.

Tresna dan Lia mengaku ingin membeli batik tulis khas Banyuwangi yang bertema Gajah Oling.  "Kalau memang ada waktu longgar, kami berniat untuk berburu Gajah Oling. Motifnya, kan unik. Khas Banyuwangi," alasan Tresna.

Lia dan Hendra ingin memborong Bagiak, kue khas Banyuwangi yang berukuran jari tangan. "Kami sudah pernah mencobanya. Enak.... lumayan buat oleh-oleH," kata Hendra

Berburu Artis

Sementara itu bos CM Management, Citra Yunita, mengaku makin semangat membesarkan bisnis manajemen artisnya.

citra-yunita7uf4L.jpgCitra Yunita (Foto: Dok. CoWasJP)

"Saya sudah menerima data-data beberapa orang penyanyi dangdut. Kalau memang lolos penilaian, mereka akan bergabung dalam manajemen artis kami," kata Citra yang kelahiran Surabaya ini.

Ibu dari seorang anak itu menanbahkan, artis dalam manajemennya dituntut untuk familiar dan supel. "Sebagai penghibur, kami dituntut untuk bersikap supel. Tidak boleh sombong," alasannya. (*)

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda