Prof Ainun Naim: Kini Peluang Mahasiswa Berkontribusi bagi Masyarakat Sangat Luas

Prof Ainun Naim, Ketua LPTNU dan Guru Besar Universitas Gajah Mada. (FOTO: istimewa)

COWASJP.COM – Ketua Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Prof Ainun Naim mengatakan bahwa kini kesempatan mahasiswa berkontribusi kepada masyarakat itu sangat luas.

"Sebagai mahasiswa, kesempatan untuk berperan dan berkontribusi yang besar bagi masyarakat sangat luas. Peran itu tidak hanya demonstrasi. Banyak kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, mulai dari ide, opini, masukan, atau hasil-hasil kreativitas dan inovasi," ujar Ainun Naim di acara Stadium General yang diadakan oleh Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali (Unugha) Cilacap, Jawa Tengah, Senin 6/6/2022.

Stadium General tersebut bertema Peran Mahasiswa Nahdlatul Ulama terhadap Pemberdayaan dan Pengabdian Masyarakat. Diselenggarakan secara offline dan online itu.

Prof Ainun Naim menjelaskan bahwa banyak sekali hal baru dan teknologi baru yang muncul dari mahasiswa.

"Sekarang ini dikenal dengan masa atau tahapan yang disebut dengan revolusi industri keempat. Nah, revolusi industri sekarang ini dimotori atau didorong oleh perkembangan teknologi di berbagai bidang. Utamanya adalah teknologi informasi dan digital, termasuk telekomunikasi di dalamnya," imbuh pria yang menjadi Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan periode 2011-2021.

Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) itu juga mengungkapkan bahwa perkembangan teknologi sangat berkaitan dengan bagaimana mahasiswa berperan di masyarakat. Mengingat sekarang ini ilmu pengetahuan dan teknologi hampir tanpa batas, dan berkembang semakin cepat.

"Berbagai analis mengatakan bahwa perkembangan teknologi ini akan bermanfaat bagi peradaban manusia, dan ini juga tergantung pada visi para pemimpin dan ilmuwan. Ini berkaitan dengan kebijakan mereka dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," ungkapnya.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini sangat menarik. Kalau dulu untuk mengakses ilmu pengetahuan dan teknologi relatif sangat sulit, tetapi sekarang open science atau ilmu pengetahuan bersifat sangat terbuka.

"Siapa pun bisa mendapatkan akses ilmu pengetahuan. Pada tingkat tertentu sebenarnya bisa kita buktikan sekarang. Kalau Anda misalnya tidak tahu tentang suatu terminologi tentang apa, anda bisa search di Google atau di mesin pencari lainnya. Itu dengan mudah bisa kita buka," paparnya.

Prof Ainun berpesan kepada para mahasiswa agar kreatif dalam memanfaatkan momentum yang disediakan oleh negara untuk berkreasi. Ini menjadi bagian dari proses untuk menyelesaikan studi.

"Jadi kesimpulannya adalah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin cepat, dan kita harus bisa berkompetisi untuk mengembangkan dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi," pungkasnya.(*)

Pewarta : Imam Kusnin Ahmad
Editor : Slamet Oerip Prihadi
Sumber :

Komentar Anda