Presiden Puji Anak Muda Kembangkan Brand Lokal

Presiden Joko Widodo dan keluarganya berkunjung ke kedai kopi yang berada di Jl Cipete Raya, Jakarta, Minggu 2 Juli 201 (Foto-foto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

COWASJP.COM – ockquote>

pengantar-cowas1Zqu38.jpg

PRESIDEN Joko Widodo menaruh perhatian pada semangat enterpreneur kalangan muda Indonesia. Apalagi jika para pemuda itu mengangkat potensi lokal negeri ini. Apresiasi terhadap pilihan sikap mengangkat brand lokal itu muncul saat Presiden bersama keluarga singgah di kedai kopi yang berada di Jl Cipete Raya, Jakarta, Minggu 2 Juli 2017. 

Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama kedua putra putrinya, Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep berada di warung kopi tersebut selama hampir 30 menit. 

NGOPI1qg6QD.jpgFoto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Tiba pada pukul 11.30 WIB, Presiden disambut Andanu Prasetyo atau yang sering dipanggil Tyo, pemilik kedai kopi tersebut. Presiden memuji usaha yang dimiliki Tyo karena mengedepankan produk lokal. Semua biji kopi yang digunakan dalam proses kopi tersebut berasal dari dalam negeri.

“Saya sangat mengapresiasi ini brand lokal, brand tradisional yang sukses ciptaannya anak-anak muda, untuk mengembangkan brand-brand lokal, brand tradisional yang seperti ini,” ujar Presiden.

NGOPI2Z1Ro.jpgFoto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Saat mengantre, Presiden menanyakan kopi yang paling enak kepada kasir kedai kopi tersebut. “Kopi apa yang paling enak?” tanya Presiden. Kopi susu tetangga adalah minuman yang direkomendasikan Tyo.

Presiden bersama Ibu Iriana memilih tempat di pojok kedai kopi tersebut untuk berbincang-bincang dengan Tio. “Dulu jenis kopi tidak sebanyak sekarang, hanya kopi hitam saja,” ucap Ibu Iriana.

NGOPI3F8o6M.jpgFoto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Sekira pukul 12.00, Presiden bersama keluarga meninggalkan kedai kopi tersebut untuk melanjutkan perjalanan menuju sebuah rumah makan di kawasan Sunter.

Setelah makan siang bersama keluarga, Presiden membeli makanan khas Betawi kerak telor. Presiden membelinya di kawasan Kemayoran. Dua kerak telor yang dibeli Presiden senilai Rp. 50.000. 

NGOPI434VP.jpgFoto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Di kedua tempat itu, baik di kedai kopi dan saat membeli kerak telor, Presiden menyapa dan berswafoto dengan masyarakat. (*)

NGOPI5PdL3.jpgFoto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

NGOPI6RZhPn.jpgFoto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden

Pewarta :
Editor :
Sumber :

Komentar Anda