Sang Begawan Media

Gempa Maras

Rumah sakit dan stadion di Kahramanmaras luluh lantak diguncang gempa tektonik, Senin 6/2/2023. Hampir 200 gedung di kota itu runtuh. (FOTO: Reuters - nytimes.com)

COWASJP.COM – SALAT gaib dilakukan di begitu banyak masjid di Indonesia Jumat kemarin. Pun di masjid desa di pelosok Gondang, Pacet. Usai salat Jumat. 

"Alhamdulillah 63 mahasiswa kita di Maras selamat," ujar Hammam Ishthifaulloh, ketua persatuan pelajar mahasiswa di Kahramanmaraş, bagian selatan Turki. 

Kota Maras –begitu nama aslinya– adalah kota paling parah di bencana gempa bumi tektonik 2023 ini. Mengagetkan: jumlah korban terus bertambah secara drastis. Hari pertama tercatat hanya 2.000 lebih yang meninggal. Sampai kemarin sudah lebih 21.000 orang tewas. 

Hammam, asli Semarang, kuliah di Kahramanmaraş Sütçü İmam Üniversitesi. Ia ambil jurusan ekonomi. Ketika gempa terjadi, Hammam lagi di asrama. Sebuah bangunan empat lantai di pusat kota Marash. "Saya lagi main HP. Tiba-tiba terjadi gempa," ujarnya saat saya telepon tadi malam.
Main HP pada jam 04.16 pagi? "Malam itu saya kurang bisa tidur. Bangun-bangun terus," ujar Hamam.

Begitu terguncang, Hammam langsung lari keluar. Ia segera menghubungi semua mahasiswa Indonesia yang ada di Maras. Saat itu juga Hammam tahu, semuanya selamat. Ia juga langsung berkoordinasi dengan Kedubes RI di Ankara. Semua mahasiswa diungsikan ke Wisma Indonesia di ibu kota Turki itu. Keesokan harinya. Naik dua mobil besar. Sejauh 5 jam ke arah utara.

Hammam lulusan SMA Islam Terpadu IHSANUL FIKRI di Magelang. Ayahnya seorang guru. Ia pilih kuliah di Maras dengan logikanya sendiri: masih sedikit mahasiswa Indonesia di kota ini.

Kenapa korban gempa ini begitu besar? Bukankah skala gempa ini 7,8 SR? (Gempa Lombok 2018: 7 SR).
"Banyak sekali gedung 4 lantai atau lebih tinggi lagi," ujar Hammam. "Juga karena ada gempa susulan yang juga keras sekali," tambahnya. "Bersyukur kota ini jauh dari laut. Tidak terjadi tsunami," tambahnya.

Kota Maras boleh dikata sangat terpencil –dilihat dari Istanbul. Nama kota Maras ditambah dengan ''Kahraman'' di depannya untuk menghormati peranan kota itu di sejarah perjuangan Turki.
Maras adalah kota Pahlawan. Kahraman. Inilah kota yang mati-matian mempertahankan kedaulatan Turki di masa lalu.

Kota Maras memang berada di dalam jalur perlintasan berbagai peradaban dunia.
Kota-kota di sekitar Maras adalah kota-kota berperadaban tua. Di zaman apa pun peranannya sangat penting. Terutama sebelum hadirnya lalu-lintas laut dan udara. Inilah kawasan penghubung antara Eropa (Roma) dan Istanbul ke Jerusalem dan Asia Tengah.

Aleppo yang tidak jauh di selatan Maras adalah kota paling metropolitan di zaman itu. Aleppo adalah kota penting di Syria. Ketika Aleppo hancur di perang Syria belakangan ini, pengungsi membanjir ke utara. Ke Turki. Termasuk ke kota Maras. Begitu banyak pengungsi Syria di Maras. Mereka lari dari kekejaman perang. Kini mereka menjadi korban kekejaman gempa.

Maras dan 9 provinsi di sekitarnya paling parah menderita gempa. Gempa itu sampai ke Syria bagian utara. Dari Maras hanya 2 jam ke perbatasan Syria dengan mobil.

Meski Maras tergolong kota kecil di Turki (berpenduduk sekitar 500.000 orang) ada universitas yang unik: pusat kajian tafsir-tafsir Quran Indonesia.

Muhammad Aqilsyah juga memilih kuliah di Maras. Aqil memilih jurusan sejarah Turki. Maras adalah pusat sejarah Turki. Aqil asli Condet, Jakarta Selatan. Ia alumni madrasah di Bogor yang didirikan oleh tokoh Muhammadiyah, Bahtiar Nashir. Aqil menghafal Quran di pondok itu. Ia sudah hafal 23 juz ketika harus berangkat ke Maras. Ayahnya sudah meninggal. Ibunya punya kios kain di Depok

gempa.jpg1.jpgKondisi sebelum gempa. (FOTO: Reuters - nytimes.com)

"Saya lagi mainan HP ketika gempa terjadi," ujar Aqil. "Saya belum tidur sepanjang malam itu," tambahnya.
Aqil main HP dini hari itu juga untuk, katanya, mengapresiasi dirinya sendiri. Sudah seminggu terakhir otaknya terkuras. Bahkan sejak sebelum itu. Minggu lalu adalah minggu ujian. Ujian baru saja selesai.
Ketika gempa terjadi, Aqil tidak langsung lari. Ia tinggal di lantai 2 asrama empat lantai. Asramanya tidak rusak. Padahal di pusat gempa. Hanya lemari yang bergeser. Dan lemari buku terempas.

Setelah terjadi gempa susulan, Aqil turun dan menuju halaman. Lalu menelepon ibunya di Depok. Ada 6 mahasiswa Indonesia lainnya di asrama yang sama. Mereka lantas mengungsi ke kampus. Semua mahasiswa Indonesia kumpul di kampus. Untuk diungsikan ke Wisma Indonesia di Ankara.

Kota Maras tidak hanya pusat peradaban. Ternyata Maras juga pusat gempa. Kota itu persis di segitiga patahan bumi. Tanah Arab di selatan bergerak ke utara: membentur daratan Turki. Lalu daratan Turki itu bergeser ke barat. Begitulah ahli gempa menjelaskan ke berbagai media dunia.

Turki telah membantu dunia akibat perang di Ukraina. Kini dunia membantu Turki. Dunia harusnya begitu. (*) 

Komentar Pilihan Dahlan Iskan
Edisi 10 Februari 2023: Salam Baru

Jhel_ng

Benar bahwa ada beda antara yang NU dan bukan dari sisi pelafalan kalimat sebelum salam. Pun benar bahwa lama-lama, "wallahul muwaffiq" akan menjadi standar baku yang umum digunakan. Termasuk saya, yang bukan NU, bukan santri, mau tidak mau menggunakannya. Karena dulu kerja di pondok bintang sembilan, lanjut kerja di kementrian ikhlas beramal. Atau menggunakan keduanya diawali "wa billahi..." lanjut "wallahul..." lanjut lagi "wassalamu'alaikum...". Panjang memang. Tapi mengucapkan tiga kalimat sekaligus ada kesan menghormati semua golongan, baik NU dan Non-NU. Tidak masalah sepanjang itu toh semua kalimat hasanah. Toh semua adalah doa. Doa yang diucapkan menjadi doa bagi yang mengucapkan dan yang mendengarkan. Itu baik. Itu adem. Yang jadi masalah adalah apabila ragu untuk mengucapkan, lebih baik tidak diucapkan. Daripada kalimat yang keluar tidak jelas, artinya tidak jelas, malah bermakna lain. Lebih baik dalam bahasa Indonesia, dengan mencari kalimat yang artinya baik dan menjadi doa. Saya senang bila tulisan Abah DI pagi ini menjadi khutbah Jumat, inilah yang dinamakan khutbah kilat. Yang jelas sudah ada doa dalam khutbah ini.

Ahmad Zuhri

Orang baru belajar janganlah dibuly dulu, biarkan saja.. jarno ae sak isone, nanti baru dibetulkan pelan2.. Yg saya suka kmrn itu pidatonya Gus Yahya, keren sekali menurutku.. "O Universe, welcome to the second century of Nahdhotul Ulama"..

Er Gham

Saat orang bicara dan menutup dengan suatu kalimat penutup macam macam, apakah benar diucapkan dengan tulus? Apakah hanya sekedar basa basi dengan harapan mendapat pujian? Atau hanya memberikan kesan, bahwa pembicaranya adalah orang yang baik? Bagaimana dengan pejabat suatu daerah misalnya, yang sering memberikan sambutan dengan kalimat penutup yang indah, tapi ternyata korup? Negeri ini sudah terlalu banyak pencitraan.

Amat K.

Baru saja dapat kabar dari Arab Saudi meski kejadiannya beberapa jam yang lalu, tepatnya, dini hari waktu Arab Saudi. Jadi begini, dalam duel yang berlangsung di kandang Al Wehda, King Abdul Aziz Stadium, Al Nassr berhasil menang besar atas tuan rumah 4 - 0. Semua gol diborong oleh Bang Dodo. Iya, abangku Cristiano Ronaldo quattrick. Beruntung sekali kiper Al Wahda ini, Abdulquddus Atiah, gawangnya dijebol empat biji gol dari Cristiano Ronaldo. Bagaimana tidak beruntung, tidak semua kiper bisa mendapatkan itu. Itu malam yang indah di kota suci Makkah. Bang dodo dapat pulang dengan senyum semringah. Setelah pertandingan, lanjut lagi bikin gol-gol lain di rumah. Salam. Salam olahraga!

Budi Utomo

Bung Jokosp. Minions sering bilang muagh muagh itu yang artinya kiss kiss. Wakakaka. Bahasa minions adalah bahasa pidgin alias bahasa hancur-hancuran. Seperti English pidgin yang dipakai di Papua New Guinea. Contoh: Nem bilong mi (Name belong me) = My name is. Gras bilong hed (Grass belong head) = rumput milik kepala = hair = rambut. Haus sik = house sick = rumah sakit. Haus dok sik = house dog sick = rumah anjing sakit = rumah sakit hewan. Wakakaka

Budi Utomo

Tu La Li Lo Ti Amo. Salam Minions yang artinya We Love You. Kami Cinta Kalian. By the way, bahasa minions adalah bahasa campuran Inggris, Perancis, Indonesia, dll. Tu La Li Lo Ti Amo kalau dianalisis satu per satu adalah Tu = To (English) yang artinya Untuk. La Li Lo >> tafsiran saya adalah gua & elo. Ti Amo = The Amor = The Love. Wakakaka

Agus Suryono

SALAM LENGKAP NASIONAL.. 
1). Assalamu'alaikum warahmatulahi wabarakatu.. (ISLAM. Semoga keselamatan dan rahmat Allah serta keberkahan-Nya terlimpah kepada kalian). 
2). Salam sejahtera bagi kita semua. (KRISTEN KATHOLIK). 
3). Shalom. (KRISTEN PROTESTAN. Damai). 
4). Om Swastyastu. (HINDU. Semoga dalam keadaan selamat atas karunia Hyang Widhi). 
5). Namo Budhaya. (BUDHA. Terpujilah Sang Budha). 
6). Salam Kebajikan. Atau: Wei Dong Tian. (KONG HU CU. Hanya kebajikanlah yang bisa menggerakkan Tian). 
7). Rahayu. Atau Rahajeng. (JAWA. Selamat. Sejahtera. Beruntung. Terhindar dari malapetaka, atau kesengsaraan). 
8). Sampurasun. Sampurnaning ingsun. (SUNDA. Semoga sempurna diri Anda. Jawabannya: Rampes: Rampa salira - "Semoga sempurna juga diri Anda. Rampa: raga. Salira: anda). 
9). Horas. (BATAK). 
10). Mejuah-juah. (KARO). 
11). Tabik Pun. (LAMPUNG). 
12). Talamaki Sapada Salama. (BUGIS). 
13). Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka Saruga, Basangat Ka'Jubata. (DAYAK. Adil ke sesama, bercermin ke surga, bernafas kepada Tuhan). 
14). Tabea. (MINAHASA).

Saifudin Rohmaqèŕqqqààt

Saya sering mendengar beberapa orang. Di beberapa kampung atau daerah. Kayaknya sudah lumrah. Sudah biasa. Apa yg saya dengar? "Salam pembuka dan salam penutup ora penting, sing penting yoiku salam tempel."

Mbah Mars

Kalimat khas sebelum salam penutup. NU: Wallahul muwafiq ilaa aqwamit throriq. Gaya pakai pecinya miring ke belakang. Klepas-klepus udud. Muhammadiyah; Nashrun minallah wa fathun qariib. Pakai pecinya tidak miring-miring. Ngemut permen. Islam umum: Wa billahit taufiq wal hidayah. Pecinya bisa miring bisa tidak. Ada yang udud ada yang tidak. Kalau yang pakai pecinya miring kanan-kiri: orang yang kalah main ceki. wkwkwkwk. 

Nurhasan UIN Jakarta

Di kalangan aktivis organisasi kemahasiswaan terdapat 3 penutup salam yang berbeda, HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Billahit Taufiq wal Hidayah, PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamith Thariq, dan IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) Fastabiqul Khairat

Parikesit

Tersebutlah kitab "Mulhatul i'rob" Kitab Nahwu Shorof, biasanya dipelajari di kelas setelah I'mrithy dan sebelum kelas Alfiyah Ibnu Malik. Di situ ada salam penutup yang khas. Berbentuk nadzam, berima seperti pantun, artinya pun sangat mendalam. Ada gurauan, kalau pakài salam itu, berarti ilmu gramatikanya tidak buruk. Ini dia salam penutupnya, Abah boleh mencobanya : Wa in Tajid "Aiban Fa Suddal Khōlala. Fa Jalla Man Là fihi 'Aibun wa 'alã. Selamat Mencoba. Hehehe..

Liáng - βιολί ζήτα

Komentar di bawah ada yang membahas ucapan Shalom, berikut ini penjelasannya secara singkat. Ucapan salam umat Kristen adalah "Shalom alechem" (Bahasa Ibrani שלום עליכם shālôm ʻalêḵem) yang berarti "damai kiranya menyertaimu". Dan dijawab dengan "Aleichem shalom". Tetapi umat lebih umum mengucapkannya secara singkat "Shalom" yang berarti "salam sejahtera". Dan dijawab dengan ucapan "Shalom" juga. Di Jayapura ada ke-khas-an tersendiri (kebetulan saya pernah 3 hari di sana), masyarakat Jayapura umumnya mengucapkan salam "Haleluya" (Bahasa Ibrani: הַלְלוּיָהּ) yang berarti "Pujilah Tuhan". Dan dijawab dengan ucapan "Haleluya" juga.

bagus aryo sutikno

Piring wajan ngge wadah indomi Hai suami tampan monggo mriki aku wes ora nganggo klambi

bagus aryo sutikno

Njipuk banyu ning bengawan Hai bojoku sing ayu monggo enggal2 mapan

Kang Sabarikhlas

Berhubung malem jumat minggu depan dirumah saya 'ketekekan' acara grup Yasinan, sebagai tuan rumah sayapun belajar salam pak erick eh anu.. salam yang baru "Wallahul muwafiq illa aqwamit tharieq",.. ber-kali² saya ucapkan kok ndak enak, apa karna saya niru tulisan Abah mungkin kebanyakan spasi... duh, nanti kalau mengucapkannya ndak fasih saya di’cap' islam abangan lagi. anu,.. doa malamnya malem jumat itu apa ya?.. biar istri saya hepi klepek-klepek nangis romantis. duh, maafkan saya wong goblik. Wabillahi taufiq wal hidayah, Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Leong Putu

Joko Sembung budal mulih.... Lah dalaaaaaah bersambung malih....

Agus Suryono

RISALAH RAPAT: SALAM PEMBUKA PERLU DI DAFTARKAN SEBAGAI HAK PATEN.. "Bos, ternyata 'Salam Pembukaan' kita ditulis oleh pak Dahlan Iskan di Disway." "Terus kenapa..?" "Takutnya nanti salam itu langsung jadi 'milik'masyarakat." "Kalau begitu, koordinasikan dengan semua pihak terkait, untuk didaftarkan sebagai hak paten organisasi kita." "Siap pak.."

Amat K.

Perahu kayu tidak berdayung/ Sungainya surut setinggi dada/ Inilah rindu tiada berujung/ Orang disayang telah tiada. Rindu-serindu-rindunya

Udin Salemo

#everyday_berpantun Mawar berwarna merah pekat/ Bunganya sedang merekah Salam sehat di hari jumat/ Semoga berlimpah akan barokah/ Harum baunya sibunga mawar/ Baunya sampai rumah Bang Badu/ Adik ini seperti obat penawar/ Meredakan abang yang punya rindu/ *mantun_mengkudu Matang sudah buah mengkudu/ Jatuhnya di tengah sawah/ Malam jumat malam yang ditunggu/ Pagi-pagi lutut abang terasa goyah/ Walaupun jatuh di tengah sawah/ Tak membuat ikan binasa/ Walaupun lutut terasa goyah/ Perasaan bahagia luar biasa/

thamrindahlan

Burung pipit terbang beruntun/ Bercicit ria seolah ber shalawat/ Tidak sulit Jum'at berpantun/ Tetap gembira selalu sehat/

Jimmy Marta

"Assalamualaikum". Anda mendapat 10 pahala. "Assalamualaikum warahmatulloh". 20 pahala yg anda peroleh. "Assalamualaikum warohmarullohi wabaraakatuh" Anda akan menerima 30 pahala. (HR: Bukhari dan Muslim).

Jimmy Marta

Bg@yea. Kalau yg kt ucapkan sesuai tempatnya, pun sumpah serapah terasa indah. 

yea aina

Sapaan dan salam, menggambarkan pikiran juga suasana hati pengucapnya. Mungkin sama halnya dengan sebuah tulisan (komentar): ekspresi pikiran dan suasana hati penulisnya. Pemikiran Kiai Ahmad Abdul Hamid, menyusun kalimat salam "tambahan" khas NU, cukup luar biasa. Bagi yang telah terbiasa, bisa dipastikan NU tulen. Bagi yang masih "grothal grathul", tapi agak maksa mengucapkannya: NU tiban. Mendadak NU. Selanjutnya apa motif pengucapnya: anda sudah tahu.

Johannes Kitono

Salam baru khas NU, apakah perlu ? Bukankah para petinggi NU harus bangga dan jiwa besar. Apabila Salam NU nya di adopsi atau dipakai orang diluar NU, tentu untuk hal hal yang positip. Toh, partai partai politik yang bernuansa Muslim dan pemerintah umumnya tidak berani gegabah. Selalu memasukkan tokoh tokoh NU di jajaran pengurus atau malahan jadi Menteri Kabinet. Angka statistik berbicara, biarpun tidak pakai kartu anggota, ada 95 juta orang anggota NU ( 2021 ).Kalau semua anggota NU kompak, diatas kertas bisa mengalahkan partai penguasa. Dulu pernah diskusi dengan seorang teman di CP Thailand. Kenapa Thailand tidak patenkan Sop Tom Yam Kung ( Sop asam pedas udang ) yang terkenal enaknya. Dan selalu merupakan menu wajib di setiap Resto Thai Food. Jawabnya dengan enteng: " Biarkanlah Sop Tom Yam Kung menjadi Sop Internasional. Dan pencinta kuliner pasti ingin menikmati Tom Yam kung dinegeri asalnya.Hitung hitung Tom Yam Kung sudah ikut mempromosikan bisnis Pariwisata Thailand ". Sebaiknya hal yang sama berlaku dengan Salam Baru NU. Kalau setiap kali perlu ada Salam Baru tentu repot juga. Apalagi kalau Salam Baru itu di patenkan dengan UU No.19 Tahun 2002 . Tentang Hak Cipta. Tentu tambah pusing juga para Kiyainya.

Komentator Spesialis

Sebenarnya seperti ini di tempat lain juga ada. Misal : Ikatan Pelajar Muhammadiyah salam penutup "Qul walqolami wamaa yasthuruun" sebelum salam. Atau Pemuda Muhammadiyah yang pakai "Fastabiqul Khoirot". Tetapi saya setelah paham nggak mau ikut ikutan latah. Mending ikutan Rosulullah Muhammad SAW. Mau itu ustadz, kyiai, gus, buya atau lainnya. Memang kita lebih tahu soal agama daripada Nabi. Yang paling tahu soal agama dari Allah melalui wahyu. Cukup : Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarohkatuh.

Mirza Mirwan

Salah saya juga, kenapa sepulang Jumatan, sebelum makan siang saya harus menengok portal berita Turkiye dan Suriah lebih dulu. Akibatnya, begitu menyuap nasi, rasanya sulit melewati tenggorokan. Pertambahan korban tewas akibat gempa Turkiye begitu cepatnya. Sebelum subuh saya tengok baru 17.000-an (di Turkiye) dan 2.800-an (di Suriah). Tadi pagi usai baca CHD saya tengok lagi meningkat menjadi 17.600-an dan 3.100-an. Dan sekarang sudah 18.700-an dan 3.500-an. Artinya 22.200-an korban tewas. Saya merasa trenyuh, terutama, bukan untuk mereka yang tewas, melainkan untuk mereka yang berhasil diselamatkan dari reruntuhan. Saya tak dapat membayangkan bagaimana derita sakit yang mereka rasakan, terutama yang mengalami patah tulang . Seperti terdengan di telinga saya keluhan Selim Seyed, bocah 12 tahun, yang berhasil diselamatkan setelah terkubur reruntuhan selama 30 jam tempo hari. "Tuhaaan..., bila inilah kehendakMu, sepatutnya Engkau pun menangis bersama kami." Ya Allah, berilah ketabahan iman dan kesabaran saudara-saudara kami di Turkiye dan Suriah, dalam menghadapi ujian yang Engkau berikan. Aamiiin.

*) Dari komentar pembaca http://disway.id

Pewarta : -
Editor : Slamet Oerip Prihadi
Sumber : Disway.id

Komentar Anda